Yahoo & Microsoft Bergabung, Tuk Kalahkan Google

Menghangatnya kompetisi layanan mesin pencari pada tahun belakangan ini membuat dua buah raksasa mesin mencari Yahoo dan Microsoft bekerjasama mengoptimalkan fitur pencarian dan iklan. Yahoo yang sudah lama diincar oleh Microsoft, tetapi seringpula kandas dalam penawaran akuisisi. Sebanyak $47.5 Milyar ditawarkan oleh Microsoft ke Yahoo, tetapi CEO Jerry Yang yang pada saat itu masih menolak.


Bulan Juli 2009, Microsoft berhasil juga membujuk Yahoo untuk menyerahkan kontrol atas mesin pencarinya, sekaligus untuk bergabung dengan mereka dalam 'perang' melawan Google - terutama terkait dominasi dalam hal iklan online. Kesepakatan kerjasama selama 10 tahun sekaligus dipandang sebagai kesempatan bagi Microsoft untuk memaksimalkan teknologi mesin pencari mereka yang baru saja di-upgrade. Microsoft juga berharap, lewat partnership bersama Yahoo ini, mereka bisa menarik (sebagian) keuntungan Google yang berpenghasilan lebih dari 20 miliar dolar AS per tahun dari iklan.

Google saat ini mendominasi pasar sampai 65%. Yahoo dan Microsoft pun sudah merogoh koceknya hingga milyaran dolar demi mengalahkan Google, tetapi selalu saja gagal. Bing sebuah platform baru keluaran Microsoft yang akan dipergunakan mengalahkan Google. Respon pasar yang cukup positif melihat pada Juni 2009 mereka sudah merebut market share 8.4% sebuah awal yang bagus untuk platform baru bernama Bing. Microsoft berharap dengan adanya kerjasama dengan Yahoo dapat merubah dominasi Google selama ini. Walaupun masih terlalu dini apabila ingin mengalahkan dalam waktu dekat karena apabila digabung market share kedua perusahaan itu masih sekitar 28%.

Kerjasama ini mereka kini akan dapat lebih fokus dalam memaksimalkan kekuatan masing-masing. Dengan menyerahkan tanggung jawab teknologi mesin pencari kepada Microsoft, Yahoo akan berkonsentrasi pada penjualan iklan online model billboard-nya, sembari mencari jalan meningkatkan traffic ke website mereka yang sejauh ini telah dikunjungi 570 juta orang lebih per bulan dari seluruh dunia. Sebagian pengamat mengatakan kerjasama ini dipandang bakal menguntungkan untuk Microsoft, namun sebaliknya adalah sebuah 'langkah menurun' bagi Yahoo.

Kenyataannya, Yahoo memang terus dan terus mengalami kendala keuangan sejak itu. Microsoft bahkan tak perlu menyerahkan dana segar alias uang muka kepada Yahoo. Microsoft bakal memberikan 88 persen hasil penjualan iklan di mesin pencari hasil join itu kepada Yahoo berbeda dengan pembagian lazimnya yang berkisar antara 70-80 persen.

"Secara tradisional, sejauh ini memang telah ada sejumlah kompetisi di dunia online. Dan berdasarkan pengalaman kami, persaingan jusru bisa menghasilkan banyak hal-hal bermanfaat bagi para pengguna," komentar juru bicara Google, Adam Kovacevich, sambil menambahkan bahwa pihaknya tertarik untuk mempelajari lebih jauh kerjasama Microsoft dan Yahoo.



sumber : http://networkedblogs.com

No comments:

Post a Comment

Generation Of Computer

↑ Grab this Headline Animator