Sekarang anda sudah memiliki produk untuk dijual dan website dengan system otomatisnya yang menjual produk anda. Namun, sebagus apapun produk anda, secanggih apapun sistem otomatisasi di website anda, mereka sama sekali tidak berguna jika tidak ada satu orang-pun yang mengunjungi ‘toko’ anda. Traffic… anda membutuhkan traffic!
Traffic yang saya maksud di sini adalah para pengunjung website anda. Saat bisnis online anda sudah siap, hal pertama kali yang harus anda pikirkan adalah perolehan traffic. Sekali anda memiliki traffic, dengan didukung strategi pemasaran online yang sudah dirancang dengan baik, maka penghasilan melimpah secara otomatis akan mengalir ke rekening anda. Pada pembahasan terdahulu kita sudah banyak bicara mengenai perancangan produk, sales letter, dan sistem otomatisasi web site. Tugas anda berikutnya adalah mendatangkan sebanyak mungkin pengunjung ke website sambil mengelola bisnis anda. Tentu anda tahu, langkah paling pertama untuk membuat pengunjung mau membeli produk adalah dengan membawanya ke website anda. Setelah pengunjung datang, tugas selanjutnya di tangani oleh sales letter. Tapi darimana mereka datang, bagaimana mereka datang, dan apa yang membuatnya mau datang ke website anda ???….
Konsep Dasar Perolehan Traffic
Bagaimana cara membangun traffic? Adakah langkah-langkahnya? Ada, bahkan ada tahap-tahapnya. Jika sebelumnya anda berpikir mendatangkan pengunjung/traffic adalah suatu kegiatan monoton, anda keliru! Jika saya asumsikan anda membangun traffic dari NOL, maka ada beberapa tahap yang harus dilalui dalam membangun traffic, antara lain:
1. Menciptakan momentum traffic
2. Melipatgandakan traffic yang telah dihasilkan
3. Menjaga konsistensi perolehan traffic
Belum pernah mendengar konsep traffic yang bertahap seperti ini? OK, saya berikan penjelasannya:
1. Menciptakan momentum traffiic
Setelah bisnis anda siap untuk dipasarkan, tugas anda berikutnya adalah PROMOSI. Ini adalah tugas pertama. Anda belum bisa mengandalkan tenaga penjual, karena anda belum punya satupun reseller. Anda juga tidak bisa mengandalkan rekomendasi dari orang lain, karena belum ada yang mengetahui keberadaan website anda. Mendatangkan traffic pada tahap pertama ini sepenuhnya adalah tanggung jawab anda. Dan biasanya, tahap inilah yang paling berat. Anda harus mau dengan secara konsisten mempromosikan website melalui media promosi di Internet atau dengan cara-cara khusus yang nanti akan saya jelaskan.
2. Melipatgandakan traffic yang telah dihasilkan
Setelah anda bersusah payah mendatangkan momentum traffic seorang diri, sekali traffic dihasilkan, anda harus membuat traffic tersebut bisa berganda sepanjang waktu. Apa maksudnya? Jangan biarkan para pengunjung datang dan pergi begitu saja. Buatlah cara sedemikian rupa sehingga setiap pengunjung yang datang akan menghasilkan pengunjung baru lainnya. Mungkinkah? Sangat mungkin, jika anda menggunakan konsep viral marketing! Apa itu viral marketing, seperti apa contohnya? Nanti akan saya jelaskan lebih detail.
3. Menjaga konsistensi perolehan traffic
Sekarang anda memiliki beberapa pengunjung dari usaha anda sendiri, dan pengunjung tersebut juga memberikan pengunjung baru untuk anda. Di Bantu dengan pembinaan anda kepada mereka, dan seiring dengan jalannya waktu, jumlah pengunjung akan meningkat dari waktu ke waktu. Tugas selanjutnya adalah menjaga konsistensi traffic.
Buatlah setiap pengunjung yang pernah mendatangi ‘toko’ anda, mau berkunjung dan berkunjung lagi di lain waktu! Buatlah mereka bolak-balik sampai akhirnya mereka mau membeli produk anda.
Bagaimana? Anda sudah jelas dengan konsep 3 tahap traffic ini? Cukup sederhana… tapi cara ini ampuh untuk membuat traffic website anda melimpah dalam waktu yang relatif singkat. OK, berikut ini saya akan mengulas kembali ketiga tahap tersebut dalam penjelasan yang lebih detail. Saya akan ulang penjelasan umum di atas, kemudian melanjutkannya dengan penjelasan detail. Anda akan menemukan apa saja langkah kongkret usaha traffic berdasarkan tahap-tahapnya.
Oke, mari kita bahas satu persatu!….
Menciptakan Momentum Traffic
Apa saja langkah promosi yang termasuk dalam tahap momentum traffic?
1. Mendaftarkan website anda ke search engine
2. Aktif promosi di iklan mini
3. Aktif menampilkan diri di newsgroup dan forum
4. Mengadakan promosi silang dengan webmaster lain
Sebenarnya masih banyak contoh momentum traffic yang lain, namun untuk menjaga pemahaman anda, saya hanya akan menjelaskan keempat hal di atas. Jika anda sudah menguasai cara promosi tersebut, anda bisa mulai pelajari cara lain yang bisa anda temukan informasinya di Internet. Mari kita bahas cara-cara kongkretnya, satu per satu…
1. Mendaftarkan Website ke Search Engine
Saat pertama kali mengakses Internet, metode apa yang paling sering anda gunakan untuk mencari dan menemukan informasi? Saya yakin, sebagian besar dari anda menggunakan search engine/direktori. Menggunakan search engine untuk mencari informasi di Internet memang bukanlah satu-satunya cara, tapi sebagian besar pengguna Internet menggunakannya.
Mengapa mendaftarkan website anda ke search engine sangat penting?
* Gratis! Mendaftarkan website anda ke search engine sama sekali tidak membutuhkan biaya. Ini cocok bagi anda yang hanya memiliki anggaran kecil dan baru memulai usaha Internet marketing.
* Traffic melimpah! Search engine yang populer bisa memberi anda traffic melimpah… traffic yang tertarget. Prospek potensial mengetikkan kata kunci tertentu dan saat website anda muncul dalam hasil pencarian, maka website anda akan dikunjungi. Mereka akan mengunjungi website anda karena mereka memang ingin melakukannya, tanpa paksaan dari pihak manapun.
* Pilihan pertama! Search engine adalah pilihan pertama yang digunakan oleh sebagian besar pengguna Internet untuk mendapatkan informasi. Sebagai pengingat, search engine bukanlah satu-satunya alat promosi yang bisa anda gunakan. Tapi memanfaatkan search engine merupakan cara promosi yang paling mendasar. Jika anda tidak memiliki pilihan lain dalam menghasilkan traffic, anda bisa gunakan cara ini sebagai satu-satunya metode untuk mencari pengunjung. Saya menganjurkan anda mempelajari metode promosi search engine secara mendalam. Banyak sekali pembahasan detail di Internet mengenai search engine. Silakan baca dan pelajari cara dan strategi detail menggunakan search engine sebagai sumber utama traffic. Anda bisa mengakses salah satu sumber informasi nya di sini: http://www.cashflowmarketing.com/searchengines/.
Sekarang, saya ingin anda memiliki pemahaman mendasar dulu tentang promosi di search engine melalui e-book ini. Setelah anda tahu bagaimana search engine bekerja, cara-cara dasar mengoptimasi website anda, dan beberapa langkah dasar lain, silahkan pelajari teknik-teknik yang lebih kompleks lagi di website yang tadi saya rekomendasikan.
Beberapa tipe berbeda search engine (mesin pencari)
Seandainya saat ini adalah pertama kalinya anda di Internet dan anda membutuhkan informasi tertentu tentang “bisnis Internet”… ke mana anda akan pergi? Terdapat begitu banyak search engine dan direktori, mana yang akan anda mulai? Mana yang merupakan search engine terbaik? Mana yang perlu anda pilih dari sekian banyak serach engine? Search engine terbaik adalah search engine yang paling populer dan paling sering digunakan orang. Pemilik website maupun pengunjung, kedua-duanya setuju dengan pernyataan tersebut. Alasannya: Search engine populer sudah memiliki ketenaran, dikenal oleh banyak orang. Keunggulan ini saja akan membuat search engine tersebut memiliki traffic yang benar-benar melimpah, terutama jika dibandingkan dengan search engine lainnya.
Jika anda adalah pemilik website dan website anda sudah terdaftar pada urutan pencarian utama di salah satu search engine populer, maka anda akan memiliki begitu banyak traffic dari search engine tersebut. Jika anda adalah pencari info, atau calon konsumen, search engine populer akan memberikan data hasil pencarian yang lebih akurat dan lengkap. Mesin pencarinya akan bekerja dengan lebih cepat, terloading lebih cepat, dan biasanya ditata dan dikelola dengan sangat baik seiring dengan berkembangnya informasi di Internet.
Search Engines
Search engine menggunakan robot yang disebut “spider” untuk meng-index (mengkategori) website anda. Anda mendaftarkan sebuah website atau halaman web ke search engine tertentu dan spider tersebut akan mengkategorikan submisi anda. Begini cara kerjanya:
Spider (disebut juga “crawler”) mengunjungi website anda, membaca halaman-halaman web di dalamnya… lalu menelusuri links menuju halaman lain di dalam site anda. Ini berarti website anda di spider atau di crawl (”spidered” or “crawled”). Spider itu juga akan kembali ke website anda dalam jangka waktu tertentu (misalnya sekali setiap beberapa bulan) untuk memeriksa adakah perubahan baru di website anda. Setelah spider memiliki semua informasi web anda, dia kembali ke search engine dan mulai mengkategori apa yang sudah dia temukan. Biasanya, akan memerlukan beberapa waktu untuk sebuah halaman agar bisa terkategori. Pada saat begini, website anda mungkin sudah di spider tapi belum di index (kategorikan) . Selama website anda belum dikategori/ indexed (dimasukkan dalam list kategori/search engine), website anda belum akan ditemukan dalam hasil pencarian. Berikut contoh beberapa search engine populer yang menggunakan “spider”:
1. Google
2. AltaVista
3. Excite
4. HotBot
5. Infoseek
6. Lycos
7. WebCrawler
Directories (direktori)
Direktori tidak akan mendata website anda selama anda tidak mendaftarkannya. Seringkali, mereka hanya akan mendaftar homepage anda saja dan bukan termasuk sub-sub halamannya. Perbedaan utama antara direktori dan search engine adalah direktori akan “mengkategori” website lebih spesifik. Misalnya, jika website anda bertopik mobil, maka website tersebut akan di daftarkan dibawah kategori di “otomotif” atau “mobil” atau topic lainnya yang berkaitan. Perbedaan inilah yang menyebabkan direktori sebagai mesin pencari yang paling relevan. Berikut contoh beberapa mesin pencari direktori:
1. LinkStar
2. LookSmar?Snap
3. Starting Point
4. WWW.YellowPages
5. Yahoo! (yang paling populer)
Sekarang, yang perlu anda lakukan adalah mendaftarkan website anda ke kedua tipe mesin pencari di atas. Sebelum kita membahas tentang bagaimana mempersiapkan Halaman Web dan kode HTML anda, saya akan jelaskan bagaimana cara mengoptimalkan website anda.
Optimalkan Website Anda
Sekarang anda sudah tahu apa yang dimaksud dengan search engine. Anda sudah tahu mana saja search engine yang paling populer yang bisa anda jadikan sebagai sasaran pendaftaran website. Namun, sebelum anda melakukan pandaftaran website, ada beberapa faktor penting yang perlu anda persiapkan.
Tugas anda bukanlah hanya mendaftarkan website ke search engine lalu selesai. Anda perlu mempersiapkan beberapa faktor sedemikian rupa, mengoptimasi website, halaman demi halaman, sehingga website yang telah anda daftarkan akan muncul di urutan atas hasil pencarian. Apa gunanya pendaftran website ke search engine jika ternyata website anda muncul di urutan #44.899 di setiap pencarian? Agar website anda memiliki traffic melimpah dari search engine, maka paling tidak, website anda harus muncul di urutan 40 daftar teratas hasil pencarian. Apa yang perlu dilakukan? Optimalkan halaman web anda terhadap pencarian search engine. Silahkan buka salah satu halaman website yang ada di Internet. Misalnya http://www.go-kerja.com. Kita akan mempelajari bagian ini dengan acuan halaman tersebut.
* Pemilihan keywords (kata kunci)
Bagian ini akan menjelaskan bagaimana cara memilih keyword dalam mengoptimasi search engine anda. Memilih kata kunci yang paling efektif adalah langkah penting dalam submisi search engine. Kata kunci (keyword) akan mengatakan ke search engine apakah yang dibahas di dalam website anda. Temukan keyword apa saja yang biasanya ketikkan
oleh para pencari informasi jika mereka ingin mencari produk atau servis seperti yang anda tawarkan. Kata-kata yang diketikkan dalam kotak pencari adalah kata kunci anda.
Pastikan keyword anda muncul pada lokasi-lokasi penting di seluruh halaman. Terutama di judul halaman. Kegagalan dalam meletakkan kata kunci ke dalam title (judul) menjadi salah satu penyebab kenapa rangking suatu website di hasil pencarian search engine rendah. Anda juga harus menghindari pemakaian keyword yang sudah populer karena itu akan membuat anda berkompetisi dengan jutaan website lain di Internet. Gunakan keyword populer dengan kombinasi tertentu yang membentuk frase. Cara terbaik untuk mencari keyword dan mengoptimasinya adalah dengan menggunakan search engine. Dengan alat itu anda bisa tahu seberapa popular keyword tersebut di Internet. Cara praktis lainnya adalah dengan mengunjungi website kompetitor lain yang memiliki rangking bagus, kemudian memeriksa keyword apa saja yang mereka gunakan.
* Gunakan frase
Lebih dari 60% pencarian menggunakan frase dan bukan kata tunggal. ?Jangan ulangi keyword terlalu sering. Beberapa search engine tertentu melakukan filter terhadap pengulangan keyword yang terlalu banyak. Jangan mengulang-ulang keyword terlalu sering, maksimal 4 kali saja.
* Gunakan bentuk yang beragam
Tidak setiap orang akan menuliskan kata yang sama. Misalnya “e-book” untuk mencari informasi yang berkaitan dengan e-book. Gunakan juga keyword “E-book”, “e-books” atau “E-book” sebagai variasi. Title (judul) Judul halaman anda adalah faktor yang paling penting dalam perolehan rangking di search engine. Sebelum kita bahas lebih lanjut, saya ingin klarifikasi, sebenarnya judul seperti apa yang saya maksud.
Headline pertama atau judul yang ada di sales letter anda bukanlah judul yang saya maksud. Judul di tag
here.”>
OK, sekarang anda tahu apa dan di mana judul berada. Selanjutnya mari kita bahas judul seperti apa yang sebaiknya anda tulis agar optimal dengan search engine. Ingatkah anda dengan kata kunci (keyword) yang sudah kita bahas sebelumnya? Sekarang waktunya menggunakan beberapa keyword tersebut ke dalam judul. Ambillah 2-4 keyword yang menurut anda paling ampuh mendeskripsikan halaman web anda, lalu buatlah judul menggunakan keyword tersebut.
Judul yang baik bukan hanya mencantumkan keyword anda, tetapi juga mendeskripsikan halaman anda. Satu hal yang tidak perlu dimasukkan adalah deskripsi mengenai anda atau perusahaan anda. Perlu diingat bahwa membuat judul halaman untuk optimasi search engine mirip dengan membuat judul untuk sales letter. Keduanya harus menarik perhatian pembaca. Silakan baca tata cara menarik perhatian pembaca di pembahasan sales letter.
* Description
Deskripsi tentang website anda juga merupakan salah satu aktor yang membuat pembaca mau mengklik dan mengunjungi website anda. Ini mirip dengan headline di sales letter, deskripsi anda harus:
1. Menarik
2. Membuat pembaca penasaran untuk membaca lebih jauh lagi
3. Memberi solusi terhadap masalah tertentu
Anda memiliki keyword utama di dalam judul tersebut, ditambah dengan deskripsi yang menarik. Lalu di mana anda menuliskan deskripsi? Beberapa search engine akan meminta anda memasukkan deskripsi di form yang telah mereka sediakan saat pendaftaran. Tapi ada juga search engine yang melakukan pelacakan dan mengambil data deskripsi anda dari halaman halaman web, yaitu META tags.
* META Tags
Meta tags membantu search engine dalam mendeskripsikan website anda. META tags adalah kode HTML yang yang dimasukkan ke dalam website anda untuk memberitahu spider search engine bagaimana dan apa deskripsi website anda. Jika anda tidak mencantumkan META tags, robot spider akan mengambil beberapa kalimat pertama di halaman anda sebagai deskripsi.
* META Description Tags
Sekarang kita akan gunakan META Description Tags untuk mengkomunikasikan informasi ini kepada search engine tanpa anda harus mengubah penampilan website anda.
* META keyword tags
Kita pernah bicara mengenai keyword. Lalu apa yang dimaksud dengan META keyword Tags? Pada dasarnya, meta inilah yang akan membuat website anda muncul di hasil pencarian jika seseorang mengetikkan keywords yang termasuk di dalam meta keyword tag. Optimasilah sedemikian rupa sehingga dia bisa muncul pada daftar hasil pencarian di search engine. Mendaftarkan Website Anda ke Search Engine Sekarang, anda sudah mengerti bagaimana cara kerja search engine dan bagaimana cara mengoptimasi website anda agar bisa memiliki rangking tinggi di search engine. Kegiatan ini tidak bisa selesai dalam satu langkah. Anda perlu melakukan beberapa perubahan, perbaikan, penambahan ataupun pengurangan sampai website anda bisa meuncul di kelompok daftar teratas hasil pencarian search engine. Lalu, jika semua persiapan sudah selesai, selanjutnya yang perlu anda lakukan adalah melakukan submisi ke search engine.
Saya anjurkan untuk submisi ke search engine populer, anda tidak menggunakan software sobmisi otomatis yang saat ini banyak di tawarkan di Internet. Cukup gunakan cara manual HANYA untuk beberapa search engine paling terkemuka yang ada di Internet.
Berikut daftarnya:
1. Google
2. AltaVista
3. Excite
4. HotBot
5. Infoseek
6. Lycos
7. WebCrawler
8. LinkStar
9. LookSmart
10. Snap
11. Starting Point
12. WWWYellowPages
13. Yahoo! (yang paling populer)
Informasi tentang search engine yang saya berikan di sini hanya merupakan pengetahuan dasar. Jika anda ingin memperdalam pengetahuan optimasi search engine untuk website anda, silakan pelajari lebih detail lagi di sini:
http://www.cashflowmarketing.com/searchengines/
Mendaftarkan situs ke Directori
Jika anda akan mendaftarkan website anda ke situs search engine directori, anda harus lebih hati-hati karena website anda akan diperiksa secara manual oleh manusia. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika anda akan mendaftarkan ke directori yaitu :
1. Usahakan agar website anda mempunyai domain name sendiri. Sebagian besar website yang diterima di Yahoo! memakai top level domain, dan hanya sebagian kecil saja yang memakai sub domain yang dapat diterima (kecuali website anda memiliki content yang unik).
2. Nama domain sebaiknya mencerminkan isi dari website anda.
3. Pastikan tidak ada broken link, gambar yang tak bisa tampil, atau javascript error pada halaman web anda. Jangan mensubmit website yang belum 100% siap.
4. Setiap direktori memiliki aturannya masing-masing. Bacalah aturan tersebut sebelumnya agar website anda terhindar dari diskualifikasi.
5. Daftarkan website anda pada kategori yang tepat dan paling spesifik. Lihat juga berapa website yang sudah terdaftar pada kategori tersebut. Usahakanlah mencari category dengan jumlah pesaing yang paling sedikit.
6. Daftarkan hanya halaman utama saja. Jika anda mendaftarkan halaman-halaman lain yang merupakan sub dari halaman utama kemungkinan besar akan ditolak. Kecuali halaman tersebut benar-benar memiliki content yang langka.
7. Perhatikan berapa lama anda bisa men-submit ulang website anda (misalnya 2 bulan). Jika belum terdaftar, lakukan submit ulang dalam jangka waktu tersebut.
2. Gunakan Iklan Mini Secara Rutin
Sarana yang paling sering dan paling akrab digunakan oleh para pengiklan adalah iklan mini. Di Internet Indonesia,… iklan mini meraih posisi nomor satu dalam kemampuan fungsinya mempermudah promosi dan pemasaran produk dan website kita. Apabila kita pandai memilih situs iklan gratis… akan lebih mudah bagi kita untuk menerima hasil dari posting iklan yang kita lakukan beberapa waktu yang lalu. Berikut daftar situs iklan mini Internet yang memiliki pengunjung terbanyak:
1. http://www.iklanbaris.co.id
2. http://www.bekas.com
3. http://iklanmini.kemana.com
4. http://www.gadogado.com
5. http://www.iklan-25.co.id
6. http://www.iklanmini.com
7. http://www.iklanmini.co.id
8. http://www.iklanInternet.com
9. http://www.iklaneka.com
Pemasangan iklan di iklan mini Internet tidak lepas dari strategi untuk membuat iklan yang menghasilkan respon dari pembaca. Di sini, saya prioritaskan bagaimana memanfaatkan iklan mini Internet secara optimal. Anda akan temukan bagaimana cara mengefektifkan pemasangan iklan sehingga bisa menghemat tenaga dan waktu anda dengan hasil yang maksimal.
sumber : http://go-kerja.com
No comments:
Post a Comment